Ada lagi nih kiriman kekasih lelaki atau cowonya yang selama ini ada dihatinya dan beliau menyebutnya dengan "Si Tanpan". Buat Annisa terima kasih atas puisinya, dinantikan karya berikutnya :)
Untuk Si Tampan
Terima kasih sudah mengingatkanku biar tidak jatuh terlalu dalam padamu.
Tapi entahlah, tampaknya hati ini masih mempunyai kawasan untuk ditancapkan pisau cintamu sekali lagi.
Maukah kau menancapkannya?
Aku terlalu letih,
Aku terlalu egois kalau saya menyampaikan ‘aku baik-baik saja’ ketika melihat kau mendekap perempuan mungil itu.
Tidak tahukah kamu
Seberapa cepat jantung ini berdetak ketika kau duduk di depan ku.
Bahkan, dalam posisi kau yang memunggungiku.
Tidak tahukah kamu
Bahwa selalu ada hati yang berharap pandanganmu itu untukku?
Kata temanku,
Cinta itu indah.
Tetapi ketika bersamaku,
Mengapa cinta dapat se-menyakitkan ini?
Sayang sekali kau tidak merasakannya.
Kisah cintamu terlalu sempurna, Tampan.
©Annisa Ayundi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Untuk Si Tampan Dari Annisa Ayundi"
Post a Comment