Perbedaan Link Nofollow Dan Dofollow
Google baru-baru ini mengeluarkan imbauan kepada seluruh blogger di dunia semoga mengurangi santunan link dofollow kepada situs-situs yang sedang direview.
Imbauan Google ini memang bersifat umum kepada blog-blog yang sering kali menerima pesanan review. Jika memang harus terpaksa memberi link ke situs produk yang sedang di review, Google meminta semoga memperlihatkan link nofollow saja. Kecuali ada pembitrikan diawal bahwa link Maksud harus dofollow.
Saran Google ini terasa penting, bukan hanya kepada blog yang sering menerima anjuran review, tapi juga kepada blog yang sering membuat ulasan wacana produk atau aplikasi tertentu tanpa dibayar.
(Baca Juga: 3 Caranya Praktis Tentukan Long Tail Keyword)
Link nofollow dan dofollow memang sangat penting dipahami, alasannya yakni menyangkut pada SEO dan PageRank suatu blog. Blogooblok memcoba mengulas tema ini dengan runut semoga gampang dimengerti dan semakin banyak blogger yang paham pentingnya link nofollow.
Pengertian Dofollow dan Nofollow
Kata dofollow berasal dari bahasa Inggris yang terdiri dari kata "do" dan "follow" yang Maknanya "mengikuti". Jika ada link yang tertaut di dalam postingan ke situs lain setrik dofollow, Maknanya blog tersebut mengikuti link yang ditautkan.
Google Bot dikala melaksanakan crawl (perayapan) kepada situs yang ditautkan tersebut. Google Bot bakal mengindexnya hingga ke akar-akarnya.
Sedangkan kata nofollow terdiri dari dua suku kata yakni "no" dan "follow" yang Maknanya "tidak mengikuti". Jika link di dalam postingan dipasang setrik nofollow, maka dikala Google melaksanakan crawl, tidak bakal di index sama sekali.
(Baca Juga: 3 Faktor dan 5 Tips untuk Meningkatkan Otoritas Domain)
Perbedaan Link Dofollow dan Nofollow
Dari pengertiannya, bekerjsama sudah dijelaskan setrik gamblang perbedaan kedua link ini. Namun, dalam struktur penulisan, keduanya sangat berbeda.
Link dofollow bekerjsama bersifat default. Yang Maknanya, setiap link dalam postingan bakal otomatis dofollow jadi tidak perlu melaksanakan apa-apa Jika berniat membuat link dofollow.
Jika ingin memperlihatkan link dofollow kepada orang lain, baiknya link tersebut ditautkan dalam teks yang mengandung kata kunci tertarget semoga dikala Google melaksanakan perayapan, kata kunci dan linknya pribadi di index.
Contoh link dofollow:
<a href=”http://www.blogooblok.com/”>Blogooblok</a>
Jika ingin memberi link kepada orang persorangan, baiknya Menggunakan link dofollow alasannya yakni bakal saling menguntungkan. Jadi, Jika mau membuat backlink ke Blogooblok, buatlah dalam bentuk dofollow.
Sedangkan untuk membuat link nofollow sedikit berbeda dengan dofollow.
Contoh link nofollow:
<a href=”http://www.blogooblok.com/” rel=”nofollow”>Blogooblok</a>
Link ini menegaskan semoga Google Bot tidak melaksanakan crawl kepada link yang bersangkutan. Tapi pengunjung yang melaksanakan klik link bakal tetap diarahkan ke situs tujuan.
Untuk membuatnya di blogspot sangat mudah. Cukup menyerupai trik memasukkan link pada umumnya. Yang harus diperhatikan yakni mencentang goresan pena add 'rel=nofollow' attribute yang ada di bab akhir.
Link nofollow cocok diberikan kepada situs affiliate yang kita tautkan dalam postingan. Karena terlalu banyak membuat link keluar apalagi ke situs affiliate bakal terbaca spam oleh Google, sehingga mengurangi posisi blog di mesin pencarian.
(Baca Juga: Caranya Mendaftarkan Blog ke Google Webmaster Tools)
Penerapan link nofollow dan dofollow bekerjsama yakni ilmu SEO paling dasar, yang banyak tidak diterapkan para blogger. Jadi, Jika harus memberi link kepada situs yang belum terang kedudukannya, lebih baik dalam bentuk nofollow.
Semoga membantu dan Jangan Lupa Bahagia!
+Wisa Rahardi
0 Response to "Perbedaan Link Nofollow Dan Dofollow"
Post a Comment