Kenanglah Aku, Untukmu Yang Tidak Dapat Bersanding Denganku

 Senyum dan canda Kita berdua masih terekam terang dalam ingatan Kenanglah Aku, Untukmu Yang Tidak Bisa Bersanding Denganku

Senyum dan canda Kita berdua masih terekam terang dalam ingatan, kebahagiaan yang terbayang dalam keadaan itu sekarang tinggal kenangan yang tidak bisa diulangi kembali. Kita pernah mencicipi itu meskipun semuanya sudah berlalu. Meskipun tetap saja rasa sayang ini masih Aku rasakan selalu.

Satu mimpi dan tujuan untuk mencicipi kebahagiaan bersama sekarang sudah terkubur dalam-dalam, Kita tidak lagi bisa bersama. Semua rintangan dan tantangan telah menciptakan Kita tertahan. Entah alasannya Kita yang kurang berusaha atau memang tidak ditakdirkan untuk bisa bersama.

Aku tahu, tidak lagi bisa bersama Kamu, Aku juga tahu mungkin kebahagiaanmu tiba bukan denganku, mungkin tiba dari Orang yang memang layak untukmu. Tapi tetap saja hati ini sulit mendapatkan kenyataan jikalau sekarang Kamu bukan lagi milikku. Aku sudah berusaha, sudah berjuang keras untuk mempertahankan biar Kamu tetap bisa bersamaku. Tapi sayang semua itu tampaknya tidak lagi berarti alasannya tidak memberi perubahan apapun.

Siapapun yang bersanding denganmu, semoga saja itu benar-benar bisa memperlihatkan kebahagiaan untukmu. Bukan kebahagiaan semu yang hanya terjadi sekejap waktu. Yang terang kebersamaan Kita tidak akan pernah sia-sia, meskipun Kita tidak bisa bersanding bersama setidaknya Kita sudah sama-sama mendapatkan pelajaran berharga.

Segala kenangan indah yang sudah Kita lalui, sebaiknya tidak Kamu lupakan begitu saja. Tetaplah kenang diriku dalam ingatanmu. Karena menyerupai apapun Kita pernah bermimpi yang sama, bermimpi untuk membangun kebahagiaan bersama.

Kenanglah aku, hanya itu permintaanku. Aku tidak berharap Kamu masih menyimpan rasa cinta kepadaku. Aku juga tidak akan memanfaatkan hal itu untuk menarik kembali dirimu dalam pelukanku. Aku hanya ingin Kamu tidak begitu saja melupakan Aku sesudah semua yang sudah Kita lalui.

Jujur rasa sayang ini begitu besar, andai bukan alasannya keegoisan atau keadaan sudah niscaya Aku masih bisa untuk berjuang denganmu. Jika perpisahan tidak menjadi keputusan terakhirmu, hingga detik ini Aku akan tetap berusaha mempertahankan cinta Kita.

Masalah-masalah yang ada seharusnya bisa Kita lalui bersama, meskipun itu menyakitkan niscaya hanya akan terjadi sementara waktu. Ketika Kita sudah melaluinya, Kita akan mencicipi sensasi kebahagiaan yang lebih dari sebelumnya. Dengan duduk masalah itu, Kita bisa menjadi lebih mengerti dan menghargai masing-masing pihak.

Tapi tidak ada guna, semua sudah terlanjur berlalu. Semoga saja perpisahan ini tidak menjadi penyesalan dikemudian hari. Sekali lagi Aku sampaikan, kenanglah Aku. Jangan lupakan semua yang sudah Kita lalui meskipun Kita tidak lagi bisa hidup bersama untuk selamanya. Aku menyayangimu.

0 Response to "Kenanglah Aku, Untukmu Yang Tidak Dapat Bersanding Denganku"

Post a Comment